mengoleksi berbagai macam boneka
Hey everyone, aku pengen ngeshare
sedikit tentang hobbi aku nih. Sebelumnya sudah pada tau belum definisi hobbi
itu apa? Pasti sudah pada tau dong. Yah hobbi itu merupakan segala sesuatu
kegiatan yang kita senangi dan sering kita lakukan. Pasti setiap orang punya
hobbi termasuk aku sendiri. Aku punya hobbi mengoleksi boneka, kalau dalam bahasa
Portugis adalah boneca. Aku suka mengoleksi boneka karna menurut aku boneka itu
merupakan sejenis mainan yang dapat berbentuk macam-macam, terutamanya manusia
atau hewan, serta tokoh-tokoh fiksi. Boneka juga bisa dikatakan salah satu
mainan yang paling tua, karena pada zaman Yunani, Romawi ataupun Mesir kuno
saja boneka sudah ada. Namun fungsi, bentuk, maupun bahan pembuatnya ternyata
berbeda sekali antara dulu dan sekarang.
Umumnya boneka dibuat sebagai mainan
anak-anak, namun kadang-kadang digunakan untuk fungsi fungsi ritual yang
berhubungan dengan alam atau hal-hal yang bersifat gaib ataupun mistik misalnya
berupa upacara upacara ritual keagamaan pada zaman dulu, permainan jelangkung,
sihir ataupun upacara pemanggilan roh. Seringkali boneka ditemukan pada
makam-makam kuno atau situs-situs sejarah maupun prasejarah. Serem juga yah
hehe J
Di beberapa negara, boneka tidak hanya
dipajang atau dimainkan secara perorangan. Tetapi dirayakan bersama. Misalnya
di Jepang yang ada perayaan khusus yang namanya Hina Matsuri (festival boneka).
Hina Matsuri diadakan setiap tanggal 3 Maret dan sering dinamakan
"festival anak perempuan". Pada tanggal itu setiap keluarga yang
memiliki anak gadis memajang koleksi boneka mereka dan berdoa supaya anak gadis
mereka bisa tumbuh dewasa dan selalu diberi kegembiraan. Di India terdapat
festival boneka yang bernama "Navaratri". Sesuai dengan namanya
"Navaratri", atau 9 malam, perayaan itu memang diadakan selama 9
malam untuk menghormati para dewi, yakni Durga, Lakshmi, dana Saraswati.
Dilihat dari bentuk dan cara
memainkannya dikenal beberapa jenis boneka, antara lain:
1.Boneka jari
Boneka ini dibuat dengan alat sederhana seperti tutup botol, bola pingpong,
bambu kecil yang dapat dipakai sebagai kepala boneka. Sesuai dengan namanya
boneka ini dimainkan dengan menggunakan jari tangan. Kepala boneka diletakkan
pada ujung jari kita/ dalam. Dapat juga dibuat dari semacam sarung tangan,
dimana pada ujung jari sarung ta-ngan tersebut sudah berbentuk kepala boneka dan
dengan demikian kita tinggal memainkannya saja.
2.Boneka Tangan
Kalau boneka dari setiap ujung jari kita dapat memainkan satu tokoh, lain
halnya dengan boneka tangan. Pada boneka tangan ini satu tangan kita hanya
dapat memainkan satu boneka. Disebut boneka tangan, karena boneka ini hanya
terdiri dari kepala dan dua tangan saja, sedangkan bagian badan dan kakinya
hanya merupakan baju yang akan menutup lengan orang yang memainkannya disamping
cara memainkannya juga hanya memakai tangan (tanpa menggunakan alat bantu yang
lain).
Cara memainkanya adalah jari telunjuk untuk memainkan atau menggerakkan
kepala, ibu jari, dan jari tangan untuk menggerakkan tangan. Di Indonesia
penggunaan boneka tangan sebagai media pendidikan/ pembelajaran di
sekolah-sekolah sudah dilaksanakan, bahkan dipakai diluar sekolah yaitu pada
siaran TVRI dengan film seri boneka “Si Unyil”
3.Boneka Tongkat
Disebut boneka tongkat karena cara memainkannya dengan menggunakan tongkat.
Tongkat-tongkat ini dihubungkan dengan tangan dan tubuh boneka. Wayang Golek di
Jawa Barat misalnya adalah termasuk boneka jenis ini. Untuk keperluan
penggunaan boneka tongkat sebagai media pendidikan/ pembelajaran di sekolah,
maka tokoh-tokohnya dibuat sesuai dengan keadaan sekarang. Misalnya dibuat
tokoh tentara, pedagang, lurah, nelayan dan sebagainya Boneka tongkat dapat
dibuat darikayu yang lunak seperti kayu kemiri, randu, dan sebagainya.
4.Boneka Tali
Boneka tali atau “Marionet” banyak dipakai dinegara barat. Perbedaan yang
menyolok antara boneka tali dengan boneka yang lain adalah, boneka tali bagian
kepala, tangan, dan kaki dapat digerak-gerakkan menurut kehendak
kita/dalangnya. Cara meng-gerakkannya dengan tali. Dengan demikian maka kedudukan
tangan orang yang memain-kannya berada di atas boneka yang dimainkannya. Untuk
memainkan boneka tali diperlukan latihan-latihan yang teratur, sebab memainkan
boneka tali ini memerlukan keterampilan yang lebih sulit dibandingkan dengan
memainkan boneka-boneka yang lainnya. Adakan tetapi memiliki kelebihan lebih
hidup dari pada boneka yang lain, karena mendekati gerak manusia atau tokoh
yang sebenarnya.
5.Boneka Bayang-bayang
Boneka bayang-bayang (Sadhow Puppet) adalah jenis boneka yang cara
memainkannya dengan mempertontonkan gerak bayang-bayang dari boneka tersebut.
Di Indonesia khususnya di Jawa dikenal dengan “Wayang kulit”. Namun untuk
keperluan sekolah, wayang semacam ini dirasakan kurang efektif, karena untuk
memainkan boneka ini diperlukan ruangan gelap/tertutup. lagi pula diperlukan
lampu untuk membuat bayang-bayang layar.
Itulah sekian definisi yang aku ketahui
tentang boneka, memang tidak terlalu banyak sih yang aku ketahui tetapi semoga
bermanfaat J
1 komentar:
ass, kak...sedikit ingin menanyakan kak,,,apakah kakak mempunyai buku atau pernah membaca buku sekilas tentang boneka tali, jika ada mohon bantuannya untuk share buku apakah itu kak,,,makash
Posting Komentar